Ekspor Banten Agustus 2022 Turun 2,18 Persen Menjadi US$1,12 Miliar. Impor Banten Agustus 2022 Turun 7,48 Persen Menjadi US$1,49 Miliar.
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
A. Perkembangan Ekspor
- Nilai ekspor Banten Agustus 2022 turun 2,18 persen dibanding bulan sebelumnya, yaitu dari US$1,14 miliar menjadi US$1,12 miliar.
- Ekspor nonmigas Agustus 2022 mengalami penurunan 3,31 persen menjadi US$1,07 miliar dibanding bulan sebelumnya.
- Nilai ekspor nonmigas terbesar pada Agustus 2022 berasal dari golongan barang alas kaki (HS 64) yaitu mencapai US$237,64 juta.
- Negara tujuan ekspor nonmigas terbesar Agustus 2022 adalah Amerika Serikat dengan nilai ekspor US$154,77 juta.
- Ekspor nonmigas Agustus 2022 mengalami penurunan pada semua sektor, yaitu sektor industri pengolahan, sektor pertanian, dan sektor pertambangan dan lainnya,
- Nilai ekspor Banten Agustus 2022 tertinggi melalui Pelabuhan Tanjung Priok yang mencapai US$946,44 juta.
B. Perkembangan Impor
- Nilai impor Banten Agustus 2022 turun 7,48 persen dibanding bulan sebelumnya, yaitu dari US$1,61 miliar menjadi US$1,49 miliar.
- Impor migas pada Agustus 2022 turun 12,64 persen dari US$721,95 juta pada bulan sebelumnya menjadi US$630,72 juta. Hal yang sama terjadi pada komoditi nonmigas, yaitu adanya penurunan nilai impor sebesar 3,30 persen menjadi US$859,98 juta apabila dibanding bulan sebelumnya.
- Nilai impor nonmigas terbesar Agustus 2022 berasal dari golongan bahan kimia organik (HS 29) yang mencapai US$229,78 juta.
- Negara pemasok barang impor nonmigas terbesar pada Agustus 2022 adalah Australia dengan nilai impor sebesar US$111,97 juta.
- Nilai impor menurut golongan penggunaan barang Agustus 2022 dibanding bulan sebelumnya mengalami penurunan nilai impor pada semua golongan barang, yaitu bahan baku/penolong sebesar US$99,88 juta (6,45 persen), barang konsumsi sebesar US$15,97 juta (32,73 persen), serta barang modal sebesar US$4,72 juta (32,90 persen).
- Dilihat dari pelabuhan bongkar, nilai impor terbesar untuk Agustus 2022 berasal dari Pelabuhan Merak yang mencapai US$794,23 juta.